Smart TV mampu melakukan banyak hal termasuk streaming, bermain game, dan beberapa bahkan memiliki kemampuan untuk mengontrol perangkat di rumah pintar Anda.

Jadi apakah itu berarti Smart TV adalah perangkat Internet Of Things (IOT)?

Smart TV bukanlah perangkat IOT karena tidak memiliki kemampuan untuk mengumpulkan data melalui sensor dan beroperasi secara mandiri. Perangkat apa pun yang tidak dapat beroperasi tanpa campur tangan atau kendali manusia tidak dianggap sebagai perangkat IOT.

Mengapa Smart TV bukan perangkat IOT?

Meskipun Smart TV dapat terhubung ke Internet, biasanya tidak dianggap sebagai perangkat IOT karena tidak dapat beroperasi secara otomatis tanpa kendali atau campur tangan manusia.

Perangkat IOT seringkali merupakan benda sehari-hari yang dibuat “cerdas” dengan menyematkan sensor di dalamnya. Sensor ini menghasilkan data dan elektronik di dalam perangkat dapat mengirimkan data tersebut ke cloud atau ke perangkat lain yang terhubung di jaringan.

Contoh perangkat jenis ini mungkin menyertakan termostat pintar yang secara otomatis menyesuaikan suhu agar tetap pada tingkat optimal. Atau Anda mungkin memiliki lemari es pintar yang secara otomatis memesan lebih banyak susu saat mendeteksi bahwa Anda hampir kehabisan stok susu tersebut.

Perangkat seperti smart bulb, smart plug, Amazon Echo’s, smart wearables, dan mobil yang terhubung semuanya dianggap sebagai perangkat IOT.

Meskipun Smart TV dapat mengirim data ke cloud atau ke perangkat lain, mereka tidak mengandung sensor dan membuat keputusan cerdas yang dapat dilakukan oleh perangkat IOT.

Jenis perangkat apa yang dimaksud dengan Smart TV?

Meskipun Smart TV mengandung kata “Smart”, dan hal tersebut bukanlah perangkat IOT. Tapi Smart TV adalah Televisi yang pintar dalam artian bisa terkoneksi dengan internet dan bisa mendownload serta menjalankan “apps”. TV lama (analog) tidak memiliki kemampuan untuk terhubung ke Internet dan hanya dapat menampilkan konten yang diterima dari parabola, antena, atau sumber AV lain seperti pemutar DVD.

Smart TV saat ini menawarkan kemampuan untuk terhubung ke Internet, mengunduh aplikasi, dan streaming film. Smart TV bahkan dimungkinkan untuk mengontrol perangkat dan gadget yang terhubung di rumah.

Bisakah Anda mengubah Smart TV menjadi perangkat IOT?

Smart TV tidak dapat diubah menjadi perangkat IOT karena ini memerlukan sensor dan perangkat keras lain untuk dipasang di dalam TV. Banyak orang juga mematikan Smart TV mereka saat tidak digunakan. Hal tersebut dikarenakan penggunaan Smart TV sebagai perangkat IOT yang harus terhubung ke Internet setiap saat.

Bisakah kita mengontrol perangkat IOT menggunakan Smart TV?

Smart TV kompatibel dengan banyak perangkat yang terhubung di rumah dan dapat mengontrol perangkat seperti lampu pintar, colokan pintar, dan banyak lagi. Beberapa TV seperti Samsung Smart TV memiliki dasbor khusus yang memungkinkan untuk mengontrol perangkat yang terhubung, melihat statusnya, dan mendapatkan pemberitahuan tentang acara tertentu.

Misalnya, Samsung SmartThings dapat memberi tahu Anda saat seseorang menekan Bel Dering Anda atau dapat mengontrol pencahayaan di ruang tamu Anda.

Banyak Smart TV juga memiliki Asisten Google atau Amazon Alexa di dalamnya yang dapat mengontrol speaker, konsol game, colokan pintar, sistem keamanan rumah, dan bahkan peralatan pintar seperti mesin cuci, pengering, mesin pencuci piring, dan penyedot debu.

Sumber

https://www.tomsguide.com/us/smart-tv-faq,review-2111.html

https://www.networkworld.com/article/2378581/8-internet-things-that-are-not-iot.html

Asyraf AdhikaAuthor posts

Avatar for Asyraf Adhika

A talented SEO content writer with nearly a year of experience, I have carved out a niche in the bustling world of technology and business digitalization through IoT, ERP, and many more